Saya sedang masif – masifnya
memperbanyak relasi baik itu relasi dalam satu rumpun yang sama maupun berbeda.
Selain untuk menambah kenalan dan teman baru, kegiatan ini saya lakukan
juga untuk memperbaiki relasi lama yang
dulu sempat pudar. Memang manusia adalah makhluk sosial yang dalam menjalani
hidupnya di dunia pasti mempunyai relasi antara manusia satu dengan yang
lainnya. Apakah relasi yang terjalin itu menjadi relasi yang baik maupun buruk
semua bergantung pada tiap individu yang sedang menjalani relasi tersebut.
Sekarang ini keadaan sedang
memaksa manusia untuk turut menciptakan relasi dengan teknologi. Lucu
mendengarnya, tapi akibat dari relasi yang baik antara manusia dengan teknologi
kehidupan manusia menjadi lebih termudahkan dan terbahagiakan. Salah satu
kemudahannya yaitu manusia dapat bertegur sapa tanpa bertatap langsung dengan yang
lain di tempat dan waktu yang berbeda. Seakan teknologi sedang mengajarkan
kepada manusia bahwa relasi yang baik akan menghasilkan hal yang baik pula. Bahkan
tidak hanya kepada sesama manusia saja, contoh nyata sudah terbukti bahwa
teknologi yang benda mati pun apabila mempunyai relasi yang baik juga akan
menghasilkan hal yang baik pula.
Dari tak hingga banyak relasi
yang kita miliki akan muncul tepat satu relasi yang khusus menghubungkan dengan
jodoh, manusia pilihan tuhan untuk kita. Relasi istimewa ini muncul sejak
manusia lahir dan sampai sekarang tidak pernah berubah dan tidak pernah salah.
Relasi ini adalah sebuah aturan yang apabila dimasukkan diri kita kedalamnya
akan memunculkan tepat satu individu yang akan menjadi pasangan kita. Maka
perbanyaklah relasi, relasi yang baik akan menciptakan hasil yang baik pula.
Dalam berelasi janganlah memilih – milih, teknologi yang benda mati saja bisa
memberikan kebaikan, semuanya bergantung bagaimana kita menciptakan relasi
tersebut. Apakah relasinya baik ataupun buruk semua bergantung Anda. Layaknya
korespondensi satu – satu, akan ada satu relasi istimewa diantara relasi –
relasi yang lain yang memetakan diri anda pada dirinya. Maka seriuslah dalam
berbenah, karena relasi istimewa itu adalah sebuah rumus yang ketika dimasukkan
dirimu akan menghasilkan sesuatu yang dipilihkan tuhan untukmu. Baik buruknya
pilihan tuhan itu bergantung pada seberapa baik dan seberapa buruk kualitas
dirimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar